Sumber gambar sampul: www.icp-capsule.com
-
Selamat menjalankan ibadah puasa
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
-
Sebarkan senyum dan sapa selalu di setiap kesempatan
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
-
Jangan lupa juga rawat toleransi atas keberagaman
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
-
Insya Allah berkah
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
-
Untuk menggapai yang fitri (suci) di hari yang fitri
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Saturday 20 August 2016
Merokok Membunuhmu, Membunuh siapa sih Merokok Itu?
Sumber gambar sampul: www.icp-capsule.com
Tuesday 16 August 2016
Relasi antara Agama, Kemanusiaan dan Negara
Di Indonesia keberagaman merupakan kekuatan utama yang dimiliki bangsa. Tak terkecuali keberagaman dalam memeluk keyakinan. Masyarakat boleh memeluk agama sesuai keyakinan masing-masing. Kasus pembakaran dan perusakan tempat ibadah yang dilakukan oleh sekelompok orang di Tanjung Balai, Sumatra Utara, (29/7) merupakan tindakan yang menederai toleransi.
Perusakan tempat ibadah merupakan sebuah kejahatan. Tempat ibadah merupakan benda tak bernyawa yang tak bisa dijadikan sasaran kemarahan. Bahkan dalam situasi perang berkecamuk, tindakan tersebut tak dapat dibenarakan. Sama sekali agama manapun mengajarkan perpecahan. Justru hal ini jauh dari nilai-nilai agama dan nilai kemanuiaan.
Manusia memiliki sebuah anugrah dari Allah untuk hidup di dunia ini. Sebuah hak untuk hidup yang bersifat egaliter dan universal. Hak asasi memeroleh kebebasan. Kebebasan sebagai manusia tentu tak tepat bila dieksploitasi berlebihan. Kebebasan manusia terbatas oleh kebebasan manusia lain
Penyegaran akan implementasi akan nilai-nilai humanisme kiranya perlu digencarkan. Bagaimanapun juga, kita tak akan menemukan persamaan dalam arti satu golongan secara mutlak di belahan dunia manapun. Sudah kodratnya manusia berbeda satu sama lain. Menurut Komaruddin Hidayat (1998:45), dalam hidup beragama, orientasu kemanusiaan perlu mendapat apresiasi dan perhatian. Hikmah hidup beragama meurut Komararuuddin harus bermuara pada komitmen untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan tanpa harus dihantam oleh sentiment kelompok keagamaan
Gus Mus pernah menyatakan, beragama merupakan wasilah (sarana) untuk mencapai Tuhan. Semua umat beragama berusaha untuk menuju Tuhan. Seyogianya mereka saling menghargai dan menghormati pilihan masing sebagaimana mereka ingin dihargai.
Selanjutnya, Hal yang tak kalahh pentingnya yaitu memahami relasi antara negara dan agama. Negara Indonesia mempunyai ideologi pancasila. Bukan salah satu dari agama. Berarti ia melindungi segenap warga negara Indonesia itu sendiri. Dan agama dapat dijadikan prilaku sosial dalam berbangsa dan bernegara.
Selain itu, dialog lintas agama yang telah berjalan agar lebih digiatkan. Tidak hanya kaku pada tahap formalitas saja. Implementasi dialog antar umat bisa menjadi prilaku sosial dalam kehidupn sehari-hari. Sebab dialog dan diskusi merupakan bentuk cerminan kerukunan dan keterbukaan untuk menemukan solusi juga kemesraan berdampingan antar umat.
Sumber gambar sampul: www.galeribudaya.com
Sunday 26 June 2016
Puasa Ramadhan dan Menutup Warung Makan
Friday 27 May 2016
Cakap Bermedia Sosial, Menjadi Pengguna Media Sosial yang Santun dan Beretika
Inspirasi KIta.com - Cakap Bermedia Sosial, menjadi pengguna media sosial yang santun dan beretika . Dalam internet istilah jejaring sosial atau sering disebut media sosial merupakan bagian tak terpisahkan dalam kehidupan kita. Bahkan saking dekatnya, ia menjadi media sosial telah menjadi life style dan pandangan hidup kita, tanpa disadari. Kalau tak percaya, lihat saja pada diri kamu sendiri, bagaimana rasanya satu hari atau seminggu tanpa mengakses Medsos atau media sosial. Galau kan? Kalau iya, berarti media sosial sudah menjadi gaya hidupmu. Beranjak dari sini, cakap bermedia sosial wajib dilakukan.
Atau semisal kita sering update status, upload foto dan sebagainya demi menuai jempol yang banyak dan komen-komen yang kita inginkan. Ini merupakan gangguan psikologis. Atau kita sering membaca ujaran kebencian dan informasi yang cenderung memicu perselisihan. Dan lagi-lagi, tanpa kita sadari hal seperti ini bisa membentuk mindset kita, yang berakibat pada pembentukan karakter. Sebenarnya masih banyak lagi contoh-contoh yang benar-benar nyata terjadi. Alangkah riskan bukan,..
Baca juga:
Puasa Ramadhan dan Menutup Warung Makan
Buat Apa Kuliah Kalau Ujung-ujungnya Kerja?
Dibalik dampak-dampak negatif yang dilatarbelakangi medsos, tak sedikit pula ruang-ruang positif yang bisa dinikmati oleh netizen dan pengguna media sosial. Mulai dari membangun komunikasi dengan keluarga atau teman yang jauh, masuk pada komunitas yang kita gemari di dunia maya, tempat mencari hiburan, hingga menjalin relasi untuk kepentingan bisnis ataupun yang lainnya. Memang kedewasaan pengguna, sangat berpengaruh pada bijaknya penggunaan medsos.
Sampai di sini, etika bersosial media mutlak diperlukan. Apalagi pengguna medsos tidak hanya orang-orang dewasa saja, melainkan remaja dan anak-anak yang masih sangat butuh pendampingan. Menurut saya hampir tak ada bedanya etika di dunia nyata mapun di dunia nyata. Etika yang berlaku di dunia nyata harusnya pun berlaku di dunia nyata. Semisal kalau di kehidupan sehari-hari kita tidak boleh mencuri, menghina, mencari kesalahan orang, memfitnah dan sebagainya, berarti itu pula belaku di dunia maya.
1) Usahakan jangan samapai memasang nama dan profile lengkap. Karena ini bisa dijadikan celah tindak kejahatan.
2) Tidak sembarang memasang foto dan video pribadi di medsos.
3) Berhati-hati dalam mengekspresikan perasaan, karena bisa saja orang tidak nyaman atau risi atas hal demikian.
4) Mengecek kebenaran yang diterima lewat internet. Jangan mudah men-share berita tanpa klarifikasi atau tabayun dulu. Bisa saja berita itu hoax, tidak valid atau bahkan mengandung profokasi perselisihan.
5) Jangan mengklik link atau konten yang tidak jelas. Mungkin sekali itu berisi malware, spam, trojan atau phising.
6) Jangan mengakses konten atau situs-situs terlarang, seperti situs pornografi. Karena jika itu terjadi, data kamu akan tersimpan di server sebagai pengakses situs tadi. Ini disebut BIG DATA
Demikianlah uraian cakap bermedia sosial. Semoga membantu kawan-kawan dalam bermedia sosial. Aamiin.Monday 9 May 2016
Belajar Memanusiakan Manusia dengan Teori Pembelajaran Holistik
Inspirasi Kita.com - Baik Gaes. Pada postingan kali ini saya akan memosting lagi matei kuliah yang diampaikan dosen saya mengenai Ilmu Pendidikan. Lagi-lagi saya ulangi Gaes I’tikad saya. Jika belajar tak harus dari sekolah formal. Maka berawal dari sini saya ingin berbagi dengan kawan-kawan semua.